Rabu, 30 September 2020

Absensi : AL QUR'AN (11)

 

TUGAS : AL QUR'AN (11)

 Kerjakan Tugas Al Qur'an (11) di buku PAI .

1. Mengapa menuntut ilmu adalah bagian dari jihad fii sabilillah ?

2. Jelaskan bahwa Jihad dibagi menjadi 2 !

MATERI : AL QUR'AN (11)

 Menuntut Ilmu adalah Bagian dari Jihad Dijalan Alloh

Ana bin Malik r.a meriwayatkan, nabi Muhammad Saw. bersabda : " Barang siapa  yang keluar untuk mencari ilmu, maka dia sedang berjuang di jalan Allo Swt. hingga kembali/pulang." Hadits ini diriwayatkan secara hasan oleh Imam Tirmidzi.

Mengapa menuntut ilmu disetarakan dengan jihad dijalan Alloh Swt ? Berikut penjelasan Ibnul qoyim Al Jauziah.

Yang menjadi alasan mengapa menuntut ilmu disetarakan pahalanya dengan jihad fii sabilillah, tutur Ibnu Qoyim dalam miftah Dar As Sa'adah sebagaimana dikutip Dr. Thal'at Muhammad 'Afifi Salim, " Karena dengannya/ilmu Islam dapat berdiri sebagaimana hal itu juga merupakan fungsi jihad.

Pasalnya , Islam hanya tegak dengan dua hal : Ilmu dan jihad dijalan Alloh Swt. Oleh karenanya, tulis Imam yang banyak menulis kitab ini," jihad dibagi menjadi dua ; jihad dengan tangan dan tombak yang diikuti oleh semua orang, dan jihad dengan argumen dan penjelasan yang hanya dilakukan oleh kalangan terbatas dari penerus para utusan Alloh yaitu ulama.

Jihad dengan tangan dan tombak hanya berlangsung beberapa masa. dan akan berhenti jika musuh berhasil dibunuh. Namun tidak demikian dengan perang pemikiran yang hanya bisa dilawan dengan ilmu. Ia akan terus berlangsung hingga akhir jaman dan bermetamorfosis ke dalam banyak bentuknya.

Maka para ulama dan  'alim harus berjibaku, bersinergi bersatu padu, dan bekerja sama dalam jihad ilmu ini. Mereka harus waspada dan menyeruak ke segenap lini kehidupan demi mencerahkan kaum muslimin dan mengeluarkan manusia dari gelapnya jahiliyah menuju cahaya Islam nan benderang.




Selasa, 29 September 2020

ABSENSI : TARIH ISLAM (11)

 

TUGAS ; TARIH ISLAM (11)

 Bismillahirokhmaanirrokhiim

1. Salin/catat  materi Tarih Islam (11) tentang pusata peradaban dalam dunia Islam yaitu Negara Arab Saudi ke dalam BUKU TUGAS PAI.

2. Pahami materi tersebut dan Kumpulkan Buku Tugas PAI  setelah kamu boleh belajar tatap muka.

3. Tetaplah kamu menjalankan sholat lima waktu yang hukumnya wajib.

4. Selamat Belajar semoga sukses dlam belajar.

MATERI TARIH ISLAM (11)

 Beberap pusat peradaban dalam dunia Islam dapat dijelaskan sebagai berikut :

1. Arab Saudi 

Kerajaan Arab Saudi diproklamirkan secara resmi oleh Abdul Azis bin Abdurrahman As Saud pada tahun 1932 M. Kerajaan ini meliputi 80 % wilayah jazirah Arab yang terdiri dari empat wilayah geografis dan budaya. Empat wilayah tersebut disatukan melalui penaklukan Abdul Azis pada seperempat abad XX.

Makkah merupakan bagian wilayah dari Arab Saudi kota tempat lahirnya agama Islam, dimana Nabi Muhammad Saw lahir dan memperoleh wahyu Al Qur'an, Disamping sebagai kota suci, Makkah merupakan kota budaya Islam, dikota tempat menuntut ilmu pada masa Nabi Muhammad Saw,khulafaurrodyidin maupun masa Umayah dan Abbasyiyah, bahkan sampai sekarang.

Sebagai tempat lahirnya agama Islam, Arab Saudi mempunyai peranan yang sangat penting dalam pengembangan agama Islam yaitu :

1. Sebagai tempat lahirnya Islam, khusunya Mekkak, Madinah.

2. Sebagai pusat ilmu pengetahuan sejak jaman klasik sampai jaman modern.

3. Sebagai tempat lahirnya konstitusi Negara Islam yang dikenal dengan Misaq Madinah (Piagam Madinah) di Madinah.

4. Sebagai tempat lahirnya tokoh pembaharu yang sangat berjasa terhadap umat Islam diseluruh dunia, yaitu Muhammad Bin Abdul Wahab.

5. Membanru dunia Islam dalam bidang perekonomian.


Arab Saudi mempunyain sumbangan yang penting dalam bidang pendidikan. Pada periode awal Islam, kota Mekkah dan Madinah merupakan pusat ilmu  agama Islam . Umat Islam diseluruh dunia mempelajari agama Islam dikota ini. Lebih dari itu, Arab Saudi memiliki peranan penting dalam mengobarkan semangat kebangkitan negara-negara muslim terjajah untuk melepaskan diri dari penjajahan, termasuk Indonesia. Sampai saat ini Arab Saudi telah berdiri beberapa universitas besar, yaitu Universitas King Sa'ud di Riyadh, Universitas Perminyakan dan Mineral di Zahran yang merupakan perguruan tinggi perminyakan  paling modern dan lengkap diseluruh dunia, Universitas King Abdul Azis di Jedah, Universitas Ummul Qura di Mekkah Universitas Madinah di Madinah.

Berdasarkan data pada tahun 2001 jumlah penduduk Arab saudi adalah 21.500.000 jiwa. Kaum minoritas Syiah menghuni wilayah al Hasa yang merupakan pusat Industri minyak. Kaum Sunni menghuni Makkah dan Madinah di wilayah Hijaz. Mereka mencapai 70 5 dari jumlah penduduk kota pelabuhan Jedah.

Senin, 28 September 2020

TUGAS : IBADAH (11)

Assalamu'alaikum wr wb.

Bismillahirrokhmanirrokhiim.

Baca dan catat materi Ibadah (11) ke dalam Buku Tugas PAI.

Kumpulkan tugas itu setelah kamu dibolehkan pelajaran dengan tatap muka.

Fahami dan tetaplah semangat belajar, walau masih KBM secara daring.

Jangan kau tinggalkan sholat lima waktu dan selalu berdzikir dan berdoa,semoga wabah covid '19 segera sirna dari bumi.

Tetaplah dirumah, keluar rumah karena kepentingan yang sangat mendesak.

Absensi : Ibadah (11)

 

MATERI : IBADAH (11)

Ahli Waris Dzawil Arham 

Ahli Waris Dzawil Arham adalah mereka yang mempunyai hubungan kekerabatan keluaraga (family) dengan yang meninggal dunia, akan tetapi bukan termasuk golongan ahli waris dzawil furud dan juga bukan termasuk golongan ahli waris ash'abah. ahli waris dzawil arham ini tidak  mendapatkan arisan selama masih ada ahli waris yang termasuk dalam golongan diatas. Macam-macam ahli waris dzawil arham meliputi: 

1. Cucu Laki-laki atau perempuan dari anak perempuan. ( Kedudukan cucu ini disamakan dengan anak perempuan).

2. Kakek atau bapak dari ibu. (Kedudukanya disamkan dengan ibu ).

3. Nenek buyut atau ibu kakek. (Kedudukanya disamakan dengan ibu).

4. Kemenakan laki-laki atau perempuan dari saudara perempuan sekandung, atau se ayah atau se ibu.

5. Kemenakan peremopuan dari saudara laki-laki sekandung atau se ayah kedudukanya disamakan dengan saudara laki-laki. 

6. Paman atau saudara laki-laki ayah yang seibu.  ( Kedudukanya disamakan dengan ibu).

7. Paman atau saudara laki-laki ibu. (Kedudukanya disamakan dengan ibu).

8. Bibi atau saudara permpuan dari ayah dan saudara perempuan dari kakek. ( Kedudukan disamakan dengan bapak ).

9. Anak laki-laki dari saudara laki-laki seibu. Kedudukanya disamakan dengan saudara laki-laki seibu.

10. Anak perempuan paman. Kedudukanya sama dengan paman

11. Anak laki-laki dan anak perempuan dari cucu perempuan. Kedudukanya disamakan dengan cucu perempuan. 

 Pada saat pembagian warisan apabila ahli waris yang mendapatkan bagian tertentu atau dzawil furud tidak ada, atau juga kalau harta warisan setelah dibagi masih tersisa maka sisa tersebut dibagikan kepada Rahim yang paling dekat tali hubunganya dengan si mayit.

Minggu, 27 September 2020

Absensi Aqidah Akhlak (10)

 

TUGAS : AQIDAH AHLAK (10)

 Kerjakan soal-soal dibawah ini dengan jawaban di tulis di buku Tugas PAI.

1. salin semua materi aqidah ahlak (10) ke buku Tugas  PAI.

2. Sebutkan satu contoh perbuatan yang dibalas dengan pahala, kemudian jelaskan balasan baik (pahala) apa yang dijanjikan dari perbuatan tersebut.


MATERI : AQIDAH AHLAK (10)

 1. Pahala dan Dosa termasuk Ghaib.

Ciri orang bertakwa yang pertama kali disebutkan dalam Al Qur'an adalah orang yang beriman kepada hal yang ghaib. Dalam Q.S. Al Baqoroh: 1-3 Alloh Swt berfirman :
yang artinya : "Alif laam miim. Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yang bertaqwa, (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib...".

Dalam pengertian yang sederhana, ghaib adalah sesuatu yang tidak dapat ditangkapoleh panca indera. Bagi orang yang bertaqwa, mempercayai hal ghaib adalah suatu kewajiban karena itu adalah bagian dari nilai-nilai dasar keimanan, termasuk dalam hal mempercayai adanya pahala dan dosa.
Sebagaimana surga dan neraka, pahala dan dosa memiliki sifat yang sama. Keberadaannya tidak ditampakkan oleh Alloh Swt. Wujudnya tidak dapat dibayangkan oelh angan-angan manusia, juga tidak dapat diukur menggunakan ukuran manusia. Selain untuk menguji keimanan manusia, sifatb ghaib pahala dan dosa untuk mengukur tingkat ketaatan manusia dalam menjalankan aturan Alloh Swt. Alloh Swt berfirman dalam Q.S. An Nisaa : 123 :

لَّيْسَ بِأَمَانِيِّكُمْ وَلَآ أَمَانِىِّ أَهْلِ ٱلْكِتَٰبِ ۗ مَن يَعْمَلْ سُوٓءًا يُجْزَ بِهِۦ وَلَا يَجِدْ لَهُۥ مِن دُونِ ٱللَّهِ وَلِيًّا وَلَا نَصِيرًا 

Arab-Latin: Laisa bi`amāniyyikum wa lā amāniyyi ahlil-kitāb, may ya'mal sū`ay yujza bihī wa lā yajid lahụ min dụnillāhi waliyyaw wa lā naṣīrā 

Terjemah Arti: (Pahala dari Allah) itu bukanlah menurut angan-anganmu yang kosong dan tidak (pula) menurut angan-angan Ahli Kitab. Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan, niscaya akan diberi pembalasan dengan kejahatan itu dan ia tidak mendapat pelindung dan tidak (pula) penolong baginya selain dari Allah.

Ayat diatas menjelaskan bahwa pahala yang diberikan oleh Alloh Swt sebagai balasan atas perbuatan baik manusia itu tidak dapat dibayangkan angan-angan manusia, karena itu adalah kehendak Alloh Swt. Adapun bagi orang yang melakukan kejahatan, Alloh akan memberikan balasan (siksa) atas kejahatan tersebut dan ia tidak mendapatkan perlindungan siapapun. Pahala dan dosa, surga dan neraka kesemuanya tidak langsung diperlihatkan oleh Alloh Swt didunia ini.Andai pahala dan dosa, surga dan neraka itu langsung diperlihatkan oleh Alloh Swt maka seluruh manusia akan berbuat taat dan tidak akan ada satupun yang berbuat maksiat. Semua manusia akan berlomba lomba tanpa henti berbuat baik untuk mengejar nikmat balasan Alloh Swt.di surga, serta berusaha sekuat tenaga menghindari kemaksiatan karena takut akan pedihnya adzab di neraka.
Sebab contoh misalnya ketika Alloh menjanjikan besarnya pahala shalat berjama'ah dengan 27 (dua puluh tujuh) kali lipat dibandingkan dengan sholat sendirian yang hanya mendapatkan satu pahala. Kalau saja Alloh Swt menampakkan besarnya pahala tersebut dengan menggunakan ukuran manusia (seperti ukuran rupiah atau lainnya), dan langsung memberikan balasan tersebut  seketika setelah seseorang mengerjakan shalat pasti semua manusia tidak akan rela melewatkan kesempatan shalat berjama'ah. Begitu juga dengan pedihnya siksaan bagi orang yang meninggalkan shalat fardhu. Kalau saja Alloh Swt menampakkan pedihnya siksa neraka jahanam bagi orang-orang yang meninggalkan shalat fardhu, temtulah manusia takut meninggalkannya.

Rabu, 23 September 2020

Absensi Al Qur'an (10)

 

TUGAS AL QUR'AN (10)

 Kerjakan soal soal dibawah ini , 

Jawaban di tulis di buku Tugas PAI/Al Islam

1. Sebutan dan jelaskan pengertian Etos Kerja.

2. Mengapa Islam menyuruh kita bekerja ?

3. Salin dari Al Qur'an Surat At Taubah : 105 lengkap dengan arti bahasa Indonesianya.

4. Jelaskan isi kandungan Q.S. At taubah : 105

MATERI AL QUR'AN (10)

 MERAIH CINTA ALLOH DENGAN BERSUNGGUH SUNGGUH DALAM BEKERJA

1. Etos Kerja dalam Perspektif Islam

a. Pengertian Etos Kerja

Ethos berasal dari bahasa Yunani yang berarti sikap, kepribadian, watak, karakter serta keyakinan atas sesuatu. Sikap ini tidak saja dimiliki oleh individu, tetapi juga oleh kelompok bahkan masyarakat. Ethos dibentuk oleh berbagai kebiasaan, pengaruh, budaya serta sistem nilai yang diyakininya.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, etos adalah pandangan hidup yangg khas dari suatu golongan sosial. Jadi, pengertian Etos Kerja adalah semangat kerja yg menjadi ciri khas dan keyakinan seseorang atau suatu kelompok.

Islam dapat dilakukan pendekatan dari dua sisi, pertama adalah sisi ajaran wahyu dan kedua dari sisi sejarah. Dari sisi ajaran wahyu yaitu al-Qur'an, sebagai wahyu Tuhan yang diamanahkan kepada Nabi Muhammad s.a.w, memiliki karakter mutlak, tunggal dan tetap sampai akhir zaman. Sedangkan Islam dari segi sejarah adalah praktek keberhidupan di muka bumi ini dalam realitas sosial, ekonomi, politik, budaya dan lainnya.

Tidak ada lain bagi kaum beriman kecuali harus mengkaji pandangan Islam tentang etos kerja. Meski makhluk hidup di bumi sudah mendapat jaminan rezeki dari Allah, namun kemalasan tidak punya tempat dalam Islam. Fatalisme atau paham nasib tidak dikenal dalam Islam. Firman Allah, "...maka carilah rezeki di sisi Allah, kemudian beribadah dan bersyukurlah kepada Allah. Hanya kepada Allah kamu akan dikembalikan" (Qs Al-Ankabut: 17).

2. Etos Kerja dalam sudut Pandang Islam.

Manusia sebagai makhluk Alloh yang memiliki kebutuhan dalam keberlangsungan hidupnya, sudah seyogyanya manusia harus berusaha untuk memenuhi kebutuhannya tersebut dengan bekerja. Seorang muslim cara pandang bahwa kehidupan dunia itu selalu dilihat dari dua sudut pandang, duniawi dan ukhrowi. Begitu juga dalam hal memenuhi kebutuhan hidup atau bekerja, tidak semata hanya berorientasi pada duniawi saja, melainkan harus melihat dari sudut ukhrowi.

Q. S At Taubah : 105.

وَقُلِ ٱعْمَلُوا۟ فَسَيَرَى ٱللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُۥ وَٱلْمُؤْمِنُونَ ۖ وَسَتُرَدُّونَ إِلَىٰ عَٰلِمِ ٱلْغَيْبِ وَٱلشَّهَٰدَةِ فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ 

Arab-Latin: Wa quli'malụ fa sayarallāhu 'amalakum wa rasụluhụ wal-mu`minụn, wa saturaddụna ilā 'ālimil-gaibi wasy-syahādati fa yunabbi`ukum bimā kuntum ta'malụn 

Terjemah Arti: Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.


Selasa, 22 September 2020

Absensi : Tarih Islam (10)

 

TUGAS : TARIH ISLAM (10)

 Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan benar  !

Tulis jawaban di buku Tugas PAI / Al Islam.

1. Jelaskan pendapat para ahli tentang pengertian peradaban.

2. Sebutkanciri -ciri dari masyarakat peradaban.


MATERI : TARIH ISLAM (10)

 KEMAJUAN PERADABAN ISLAM DIDUNIA

Apa yang dimaksud dengan "peradaban"? berikut ini adalah beberapa pendapat dari ahli tentang pengertian peradaban .

1. Menurut Prof. M.AJ. Beg, Peradaban adalah pencapaian manusia dalam bentuk kota, tulisan,keseniaan, seni bangunan,agama, undang-undang dan politik.

2. Menurut Edward L. Farme, mengartikan peradaban sebagai unit budaya terbesar dalam organisasi manusia yang terdiri dari norma-norma sosial, tradisi, dan institusi yang turun temurun antar generasi.

3. Menurut Prof. Arnold J. Toybee, mengartikan peradaban sebagai suatu pola pikir manusia melahirkan institusi politik,undang-undang, kesenian, kesusateraan, agama dan moral.

4. Menurut Dr. H. Fatah Syukur NC,MAg. peradaban adalah unit pencapaian umat manusia yang dengan bimbingan agama mampu melahirkan tatanan sosial politik dan hukum, bahasa dan seni, ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dari beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa peradaban merupakan suatu hasil atau manifestasi dari proses perubahan cara hidup manusia kearah yang lebih maju baik dalam aspek bahasa, kesenian, ilmu pengetahuan,sosial, politik, hukum dan agama.

Ciri-ciri dari masyarakat peradaban, sebagaimana dikutip oleh, DR. H. Fatah Syukur dan beberapa ahli sejarah adalah sebagai berikut :

1. Orang-orang yang membangun kota dan tata ruang publik.

2. Adanya sitem pemerintah yang baik.

3. Adanya agama dengan berbagai macam kegiatan keagamaan.

4. Adanya organisasi sosial dan tatanan sosial yang tertata rapi.

5. Adanya teknologi dengan perkembangan ke arah yang lebih maju.

6. Adanya bentuk tulisan.

Peradaban Islam berkembang sangat maju dalam percaturan peradaban dunia, bahkan jauh sebelum bangsa Eropa , bahkan mungkin Eropa tidak akan maju jika saja tidak belajar dari peradaban Islam. Dalam catatan literatur sejarah Islam terdapat beberapa pusat peradaban diIslam yang termasyur didunia yaitu Arab Saudi, Bagdad (Irak), Kairo (Mesir) , Damaskus di Syiria, Isfahan di Persia, Istambul di Turki, Delhi ( India), Andalusia, Transoxania, dan Aceh.




Senin, 21 September 2020

TUGAS : IBADAH (10)

  Kerjakan tugas tugas dibawah ini di buku tugas PAI.

 1. Salin Materi Ibadah (10 ) kebuku Tugas PAI.

 2. Bagaimana pendapat kamu ,apabila dalam pembagian waris menemui ada ahli waris 'ashobah.

Absensi : Ibadah (10)

 

MATERI : IBADAH (10)

 AHLI WARIS 'ASHOBAH

Ahli waris 'ashobah adalah ahli waris yang tidak ditetapkan bagian pendapatnya, tetapi akan menerima semua harta warisan itu apabila tidak ada ahli waris dzawil furud,maka ahli waris 'ashobah berhak atas sisanya.

Ahli waris 'ashobah yang berhak mendapatkan semua harta atau mendapatkan semua sisanya diatur menurut urutan berikut : 

1. Anak laki-laki.

2. Anak laki laki dari anak laki laki.

3. Bapak.

4. Bapak dari bapak.

5. Saudara laki laki sekandung.

6. Saudara laki laki seayah.

7. Anak saudara laki laki sekandung.

8. Anak saudara laki laki seayah.

9. Paman yang sekandung dengan ayah.

10. Paman yang sebapak dengan ayah.

11. Anak laki laki paman yang sekandung dengan ayah.

12. Anak laki laki paman yang sebapak dengan ayah.

Apabila 12  'ashobah tersebut diatas tidak ada semua bukan berarti mereka semua akan mendapat bagian, akan tetapi harus didahulukan yang lebih dekat hubungan atau pertaliannya dengan si mayit.

Secara umum ahli waris 'ashobah dibagi menjadi tiga, diantaranya 'ashobah binafsi yaitu waris 'ashobah dengan sendirinya, tidak ditarik oleh ahli waris 'ashobah lainnya atau tidak lantaran bersama-sama dengan waris lainnya.

'Ashobah bil ghoiri yaitu waris 'ashobah  karena ditarik oleh 'ashobah lainnya, seperti anak perempuan ditarik menjadi 'ashobah oleh anak laki-lakinya, saudara perempuan sekandung atau seayah ditarik menjadi waris 'ashobah oleh saudara laki laki sekandung seayah.

'Ashobah ma'al ghoiri yaitu waris 'ashobah karena bersama sama dengan waris lainnya, seperti saudara perempuan sekandung atau seayah menjadi waris 'ashobah karena bersama sama dengan anak perempuan. Adapun 'ashobah ma'al ghoiri terbagi menjadi dua yaitu, saudara perempuan sekandung dan saudara perempuan seayah.

Minggu, 20 September 2020

ABSENSI : AQIDAH AKHLAK (9)

 

TUGAS : AQIDAH AHLAK (9)

TUGAS INDIVIDU ;

KERJAKAN DI BUKU TUGAS PAI.

KUMPULKAN,KALAU SUDAH DIPERBOLEHKAN TATAP  MUKA.

- Sebagaimana yang telah kita pelajari, kata pahala dan dosa disebutkan dalam al-Qur an dengan menggunakan berbagai kata. Carilah satu saja ayat yang menjelaskan tentang pahala atau dosa.

Tulis ayat yang sudah kalian temukan, terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia kemudian jelaskan isi kandungan ayatnya. 

Selamat mengerjakan

Materi : Aqidah Ahlak (9)

 B. Dalil Naqli tentang Pahala dan Dosa.

1. Q.S. Al An'am : 160

 مَن جَآءَ بِٱلْحَسَنَةِ فَلَهُۥ عَشْرُ أَمْثَالِهَا ۖ وَمَن جَآءَ بِٱلسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزَىٰٓ إِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ 

Arab-Latin: Man jā`a bil-ḥasanati fa lahụ 'asyru amṡālihā, wa man jā`a bis-sayyi`ati fa lā yujzā illā miṡlahā wa hum lā yuẓlamụn 

Terjemah Arti: Barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan jahat maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan).



Ayat diatas menjelaskan bahwa setiap amal kebaikan yang dilakukan manusia dengan hati yang ikhlas karena Alloh Swt akan dicatat sebagai sebuah kebaikan dan baginya diberikan pahala dengan kelipatan sepuluh kali lipat. Sedangkan bagi orang yang melakukan keburukan atau keahatan akan dicatat oleh Alloh sebagai dosa dan baginya hanya dibrikan balasan yang seimbang dengan perbuatannya. Hal ini menunjukkan sifat Rahman dan rahim yang ada pada dzat-Nya. Terhadap orang yang berbuat baik Ia memberikan pahala yang berlipat ganda , sementara trhadap orang berbuat buruk ,Ia hanya memerikan balasan yang seimbang perbuatannya.

2. Q.S Al An'am : 120

وَذَرُوا۟ ظَٰهِرَ ٱلْإِثْمِ وَبَاطِنَهُۥٓ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَكْسِبُونَ ٱلْإِثْمَ سَيُجْزَوْنَ بِمَا كَانُوا۟ يَقْتَرِفُونَ 

Arab-Latin: Wa żarụ ẓāhiral-iṡmi wa bāṭinah, innallażīna yaksibụnal-iṡma sayujzauna bimā kānụ yaqtarifụn 

Terjemah Arti:
 Dan tinggalkanlah dosa yang nampak dan yang tersembunyi. Sesungguhnya orang yang     mengerjakan dosa, kelak akan diberi pembalasan (pada hari kiamat), disebabkan apa yang   mereka telah kerjakan.




Rabu, 09 September 2020

ABSENSI: ALQUR'AN (9)

 

Tugas Al Quran : (9)

 Kerjakan di buku tugas PAI .

Masyarakat kita banyak yang hidup dalam garis kemiskinan. Ketidakmampuan mereka secara ekonomi mengakibatkan mereka banyak yang tidak mampu mengenyam pendidikan yang layak, memperoleh layanan kesehatan yang layak, serta kehidupan yang layak. Carilah informasi dari internet yang mengangkat kehidupan golongan orang-orang yag tidak mampu secara ekonomi. Di daerah manakah keadaan itu anda temui? Apa saja persoalan hidup yang ia hadapi? apakah dia mampu mengatasi persoalan yang dihadapi? coba analisislah dan apakah anda terketuk hati dari peristiwa tersebut? Apa yang akan anda lakukan ? 

MATERI : AL QUR'AN (9)

 ETOS KERJA

" Duduk sendiri bersempit-sempit, duduk banyak berlapang-lapang." Inilah kenyataan yang terjadi. Jika kita duduk sendiri pikiran terasa sempit, tidak tahu apa yang mesti dikerjakan. Akan tetapi, jika bersama dengan orang lain, hati menjadi terbuka dan kita semakin kreatif untuk berbuat dan menyelesaikan sesuatu yang terbaik. Seperti pesan dalam pepatah " Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing."

A. Memberi Kesempatan kepada Orang Lain : Q.S. Al Mujadalah : 11

Quran Surat Al-Mujadilah Ayat 11

 يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا۟ فِى ٱلْمَجَٰلِسِ فَٱفْسَحُوا۟ يَفْسَحِ ٱللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ ٱنشُزُوا۟ فَٱنشُزُوا۟ يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ 

Arab-Latin: Yā ayyuhallażīna āmanū iżā qīla lakum tafassaḥụ fil-majālisi fafsaḥụ yafsaḥillāhu lakum, wa iżā qīlansyuzụ fansyuzụ yarfa'illāhullażīna āmanụ mingkum wallażīna ụtul-'ilma darajāt, wallāhu bimā ta'malụna khabīr 

Terjemah Arti: Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. 

Kesimpulannya adalah:

1. Perintah untuk memberikan kelapangan kepada orang lain dalam majelis ilmu, majelis zikir, dan segala majelis yang sifatnya menaati Allah SWT dan rasul-nya.
2.Allah SWT mengangkat orang-orang beriman atas orang-orang yang tidak beriman beberapa derajat tingginya, dan Allah SWT mengangkat orang-orang beriman dan berilmu pengetahuan atas orang-orang yang beriman tetapi tidak berilmu pengetahuan beberapa derajat tingginya. Ringkasnya Allah SWT meninggikan derajar orang-orang beriman, teristimewa orang-orang beriman lagi berilmu pengetahuan.



Selasa, 08 September 2020

ABSENSI : TARIKH ISLAM (9)

 

TUGAS : Tarih Islam (9)

 Jawablah soal soaldibawah ini dengan tepat  !

Jawaban tulis di buku  tugas PAI.

1. Bagaiman pandangan sejarahwan tentang soal proses Islamisasi di Indonesia.

2. Bagaimana pendapat anda tentang sebab-sebab pemeluk Islam di Indonesia menjadi mayoritas ?

MATERI : TARIH ISLAM (9)

 Berbagai Pendapat / Teori Penyebaran Islam dalam Masyarakat Indonesia.

Letak Indonesia  ( Nusantara ) jauh dari pusat-pusat Islam  di Timur Tengah. Faktor ini menurut Azyumardi penting untuk memahami substansi dari proses Islamisasi di kawasan bersangkutan. Mengapa?

Jauhnya wilayah nusantara membuat proses Islamisasi yang berlangsung jadi berbeda dengan kawasan  lain seperti Afrika Utara atau Asia Selatan misalnya. Proses Islamisasi pada dua kawasan tadi terjadi setelah ekspansi militer, sedangkan proses Islamisasi di kawasan Nusantara praktis berlangsung secara damai. Satupun tidak ada yang nmengalami proses Islamisasi sebagaimana di kawasan Afrika Utara ataupun Asia Selatan.

Tentang hubungan anatar Islamisasi dengan kemayoritasan Islam di Nusantara, umum para sejarahwan dan ahli berpendapat sebagaimana berikut :

1. Teori Motif Ekonomi dan Politik dalam Proses Penyebaran Islam.

2. Teori Balapan antara Islam dan Kristen ( the Rice Between Islam and Christianty Theory ) dalam Proses Penyebaran Islam .

3. Teori sufi dalam proses penyebaran Islam di Indonesia.



Senin, 07 September 2020

ABSENSI : IBADAH (9)

 

TUGAS : IBADAH (9)

 Setelah anda mempelajarai materi tentang dzawil furud,

1. Tulis atau salin materi tersebut kedalam buku Tugas PAI.

2. Sebutkan bagian ahli waris kategori dzawil furud.(jawaban di tulis dibuku tugas PAI



MATERI : IBADAH (9)

 AHLI WARIS DZAWIL FURUD

Yang dimaksud dengan ahli waris dzawil furud ialah ahli waris yang mempunyai bagian-bagian tertentu sebagaimana yang telah digariskan secara pasti dalam Al Qur'an  atau Al Hadits. Ketentuan bagian tersebut ada yang mendapatkan dua pertiga (2/3) setengah (1/2), sepertiga (1/3), seperempat (1/4), seperenam (1/6) dan seperdelapan (1/8).

1. Bagian waris dua pertiga (2/3).

  Ahli waris yang mendapatkan bagian dua pertiga ialah dua orang anak perempuan atau lebih, dan dua orang saudara sekandung atau lebih atau seayah.

Q.S An Nisa : 11

...........فَإِن كُنَّ نِسَآءً فَوْقَ ٱثْنَتَيْنِ فَلَهُنَّ ثُلُثَا مَا تَرَكَ...........

"..........Maka jika anak perempuan lebih dari dua orang,untuk mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan oleh mereka.......

Q.S. An Nisaa :176

".........فَإِن كَانَتَا ٱثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا ٱلثُّلُثَانِ مِمَّا تَرَكَ ۚ.............

" .........Jika ada dua orang saudara perempuan dari yang meninggal, maka untuk keduanya dua pertiga bagian dari harta yang ditinggalkannya......"

2. Bagian waris setengah (1/2).
Ahli waris yang mendapatkan bagian setengah (1/2) adalah seoran anak perempuan, seorang saudara perempuan sekandung atau seayah dan suami bila mayit tidak meninggalkan anak yang berhak mewarisi hartanya. Adapun riciannya sebagai berikut :
  • a. anak perempuan tunggal.
  • b. Saudara perempuan tunggal sekandung.
  • c. suami
3. Bagian waris sepertiga (1/3).
  • a. Ibu
  • b. Dua orang saudara atau lebih yang seibu.
4. Bagian seperempat (1/4)
a. suami
b. Isteri.

5. Bagian seperenam (1/6)
a. Ibu.
b. Bapak.
c. Nenek.
d. Kakek.
e. Cucu perempuandari anak laki laki.
f. Seorang Saudara laki laki atau perempuan.
g. Saudara perempuan yang seayah.



Minggu, 06 September 2020

Absensi : Aqidah Ahlak (8)

 

TUGAS : AQIDAH AHLAK (8)

Kerjakan soal dibawah ini, dibuku tugas PAI :

1. Buatlah contoh perilaku yang dapat kalian terapkan sebagai wujud iman kepada hari akhir.

2. Sebutkan dan jelaskan rangkaian kehidupan pada hari akhir kemudian susunlah rangkain tersebut dalam sebuah skema !

MATERI : AQIDAH AHLAK 8

 Hikmah Beriman kepada Hari Akhir

1. Menunjukkan betapa pentingnya iman kepad hari akhir dalam ajaran Islam.,sebab dengan adanya keimanan kepada hari akhir menjadikan seorang mukmin memiliki sikap disiplin dan berusaha maksimal untuk mematuhi ajaran Alloh Swt.

2. Dengan adanya gambaran yang detail tentang syurga dan neraka dengan segala kenikmatan dan siksaannya,seseorang akan terdorong untuk merasakan kenikmatan itu dan takut untuk mendapatkan siksaan. Hal tersebut dapat memotivasi seseorang untuk memperbanyak beramal shalih dan menghindari kemaksiatan.

3. Dengan sering disebutkan masalah iman pada hari akhir, dapat mengingatkan orang yang sering lupa dan lalai dalam kehidupannya dengan segala kesenangan hidup.

4. Dengan menjelaskan masalah hari akhir secara detail diharapkan dapat mematahkan argumentasi para penentangnya serta mematahkan dalil-dalil yang tidak ilmiah dari orang-orang yang tidak percaya kepada hari akhir. 

Rabu, 02 September 2020

Absensi Al Qur'an (7)

 

TUGAS : AL QUR'AN (7)

 Kerjakan tugas Al Qur'an (7) di buku Tugas PAI

1. Jelaskan pengertian Anda tentang Toleransi.

2. Berikan beberapa alasan tentang kedudukn toleransi.

3. Bolehkah toleransi dalam kaitannya dengan persoalan ibadah ?

4. Jelaskan inti toleransi dalam Surat Al Kaafirun : 1-6.

MATERI :AL QUR'AN (7)

 ANJURAN BERTOLERANSI

Toleransi beragama berarti saling menghormati dan berlapang dada terhadap pemeluk agama lain,tidak memaksakan suatu agama dan tidak mencampuri urusan agama masing-masing.Umat Islam diperbolehkan bekerja sama dengan pemeluk agama lain dalam aspek muamalah (ekonomi,sosial dan urusan duniawi lainnya). dalam sejarahpun, Nabi Muhammad Saw.telah memberi teladan mengenai bagaimana hidup bersama dalam keberaagaman.Dari sahabat Abdullah ibn Amr,sesungguhnya dia menyembelih seekor kambing.Dia berkata ," Apakah kalian sudah memberikan hadiah (daging sembelihan) kepada tetanggaku yang beragama Yahudi ? karena aku mendengar Rosululloh Saw berkata ," Malaikat Jibril senantiasa berwasiat kepadaku tentang tetangga,sampai aku menyangka beliau akan mewariskan kepadaku." (H.R. Abu Dawud).Sesungguhnya ketika (serombongan orang membawa) jenazah melintas didepan Rosululloh, maka beliau berdiri .Para sahabat bertanya , "Sesungguhnya dia juga jiwa (manusia)." (H.R Imam Bukhari. Sesungguhnya Nabi Muhammad Saw  berhutang makanan dari orang Yahudi dan beliau menggadaikan pakaian besi kepadanya (H.R. Imam Bukhari).

A. Bagimu Agamamu , Bagiku Agamaku.

    Q.S. Al Kafirun : 1-6

Quran Surat al-Kafirun 

1. قُلْ يَٰٓأَيُّهَا ٱلْكَٰفِرُونَ 

qul yā ayyuhal-kāfirụn 

 Katakanlah: "Hai orang-orang kafir, 

2. لَآ أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ 

lā a'budu mā ta'budụn 

 Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. 

3. وَلَآ أَنتُمْ عَٰبِدُونَ مَآ أَعْبُدُ 

wa lā antum 'ābidụna mā a'bud 

 Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah.

 4. وَلَآ أَنَا۠ عَابِدٌ مَّا عَبَدتُّمْ 

wa lā ana 'ābidum mā 'abattum 

Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, 

5. وَلَآ أَنتُمْ عَٰبِدُونَ مَآ أَعْبُدُ 

wa lā antum 'ābidụna mā a'bud 

 dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. 

6. لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِىَ دِينِ

 lakum dīnukum wa liya dīn

  Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku".


Isi Kandungan Q.S. Al Kaafirun : 1-6

Turunnya ayat ini  menjelaskan adanya usul damai yang disampaikan para petinggi kaum Quraisy kepada Nabi Saw , mereka mengusulkan kepada Nabi saw agar bersedia menyembah apa yang mereka sembah.Dan mereka bersedia menyembah apa yang nabi saw sembah.

Adanya usul tersebut Alloh menurunkan ayat ke-2 dan ke-3 yang menegaskan bahwa usul yang dibawa kaum quraisy itu tidak kan terjadi .

Soal Aqidah atau keTauhidan yaitu meng Esakan Alloh, sesekali tidak dapat dikompromikan atau dicampur aduk dengan syirik.Jika ketauhidan didamaikan dengan syirik ,berarti kemenangan syirik.




Selasa, 01 September 2020

Absensi : Tarih Islam (8)

 

TUGAS : TARIH ISLAM (8)

 TUGAS

Kerjakan di buku Tugas PAI,kumpulkan kalau sudah boleh KBM Tatap Muka.

  • Adakah tokoh penting Islam yang dihormati karena jasanya sebagai pendakwah Islam (pertama) didaerah anda ? Apakah tokoh tersebut juga mewariskan sejumlah peninggalan ? Bagaimana cerita tentang tokoh tersebut didaerah anda.
  • Buatlah laporan tertulis tentang tokoh Islam Lokal yang menurut masyarakat sekitar tempat tinggal anda diyakini sebagai penyebar Islam didaerah anda dalam kaitannya dengan dakwah ?

MATERI : TARIH ISLAM (8)

 Sekitar Awal Kedatangan dan Penyebaran Islam di Indonesia

Ada pendapat yang menyatakan, bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-13, ada juga yang menyatakan abad ke -7.Ada pendapat yang mengatakan Islam di Indonesia datang dari anak benua India,tetapi ada yang berpendapat Islam datang langsung dari Timur Tengah.Masih banyak lagi seluk-beluk persoalan yang belum tuntas berkaitan dengan pembicaraan proses Islamisasi atau masuknya Islam di Indonesia.

Persoalan seputar Islamisasi di Indonesia,tampaknya merupakan masalah yang belum selesai diperbincangkan.Apabila disimak baik-baik, masalah yang masih terus menjadi perdebatan menurut Azyumardi Azra, ada tiga hal pokok.Tiga hal pokok yang dimaksud adalah melputi :

1.     Soal tempat asal kedatangan Islam.

2.     Soal kapan waktu kedatangan Islam.

3.     Soal siapa para pembawa atau penyebarnya.

 

A.Berbagai teori /pendapat tentang kedatangan Islam di Indonesia.

Sejarah Islam pada masa awal di Asia Tenggara-termasuk Indonesia (Nusantara) ternyata luar biasa galau dan rumit.Kegalauan dan kerumitan tersebut bukan karena karakter dari Islam itu sendiri.Akan tetapi, hal tersebut disebabkan oleh minimnya kajian sejarah yang dapat merumuskan jejak-jejak historis yang dapat dijadikan pegangan.Demikian yang dikatakan Azyumardi Azra  dalam pengantar buku “Perspektif Islam di Asia Tenggara. Paling tidak, kata Azyumardi Azra terdapat tiga teori besar tentang Islamisasi

Indonesia yang bisa dikedepankan.Masing-masing dari teori tersebut adalah :

1.     Teori yang menyatakan kedatangan Islam di Indonesia langsung dari Arabia.

2.     Teori yang menyatakan bahwa Islam di Indonesia datang dari anak benua India/Gujarat.

3.     Teori yang menyatakan Islam di Indonesia berasal dari Benggali (sekarang Banglades).

 

1.Teori yang menyatakan Kedatangan Islam di Indonesia (Nusantara) langsung dari Arabia (Hadramaut).

Diantara tokok-tokoh yang mengemukakan teori ini adalah Crawfurd (1820),Keyzer (1859),Nieman (1861),de Hollander (1861) dan Vert (1878).Adapun tokoh-tokoh sejarawan Asia Tenggara (termasuk Indonesia) yang mendukung teori ini adalah Hamka,A.Hasymi,Uka Tjandrasasmita dan Sayed Muhammad Naquib Al Attas. 

Kapan waktu kedatangan Islam di Indonesia pertama ? Berbagai seminar untuk mencari jawaban atas pertanyaan ini beberapa kali diselenggarakan.Misalnya, seminar di Medan tanggal 17-20 Maret 1969.,seminar di aceh tanggal 10-16 Juli 1978,serta 25-30 September 1980.Diantara kesimpulan dari seminar seminar tersebut menyatakan bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7.Masih menurut hasil seminar itu,Islam masuk ke Indonesia juga langsung dari Arabia (bukan India). Tentang bukti-bukti yang dapat menjadi penguat pendapat ini diantaranya adalah laporan dari agamawan sekaligus pengembara asal Cina bernama I-tsing.

I-tsing melaporkan bahwa pada tahun 51 H/671 M,dirinya menumpang kapal Arab atau Persia untuk berlayar dari Kanton serta berlabuh dipelabuhan muara sungai Boga (disebut juga Sribhoga atau Sribuza) yaitu sungai Musi sekarang.Banyak sarjana yang mengidentifikasi bahwa Sribuza adalah Palembang yang pada waktu itu sebagai ibu kota kerajaan Budha Sriwijaya.Jumlah kapalnya 35 kapal ( menurut Yuanthcao).

Menurut I-tsing, Sriwijaya merupakan pusat terkemuka keilmuan Budha di Nusantara.Meskipun demikian,Sriwijaya pada waktu itu memiliki watak kosmopolitan (kota yang para penduduknya dari berbagai bangsa).Watak kosmopolitan inilah yang memungkinkan masuknya berbagai ajaran/pengaruh (Agama) lain termasuk dalam hal ini Islam. Watak yang kosmopolitan ini pula yang memungkinkan para pengungsi muslim dari Arab atau Persia (waktu iti terusir di Kanton) masuk ataupun mencari pelindungan di Palembang.

2. Teori yang menyatakan bahwa Islam di Nusantara berasal dari anak benua India (Gujarat).

Diantara tokoh sejarahwan yang mengemukakan teori ini adalah seorang ahli melayu asal Belanda dari Universitas Leiden yang bernama Pijnappel.Ia mengemukakanteorinya paa tahun 1872, Islam datang ke Nusantara kata Pijnappel berasal dari orang0orang Gujarat dan Malabar di India.Namun demikian, para penyebar Islam berasal dari arab.Ia melihat kedekatan Nusantara dan anak benua India sering disebut dalam sejarah.
Tokoh yang mendukung teori ini antara lain adalah Snouck Hurgronje dan W.F.Stutterheim.
Pembuktiannya adalah bentuk relief pada batu nisan (makam) Sultan Malik al Shaleh di Samudra Pasai.Teori W.F Stutterheim mendapat dukungan penelitian sarjana Belanda bernama Moquette. Penelitian Moquette menyimpulkan bahwa batu nisan (makam) Maulana Malik Ibrahim di Jawa Timur (wafat 822 H/1419).Seementara kedua batu nisan tadi sama dengan batu nisan yang terdapat di camby (Gujarat).Dari kesamaan inilah Moquette yakin bahwa Islam memang berasal dari Gujarat.
3. Teori yang menyatakan Islam Indonesia Berasal dari Benggali (sekarang Bangladesh).
Pendapat ini dikemukakan oleh Tom Pires dan dikembangkan oleh S.Q Fatimi.Alasannya orang-orang terkemuka di Pasai kebanyakan berasal keturunan Benggali.Tentang kapan kedatangan Islam di Nusantara, pengembang pendpat ini menyatakan abad ke-11 M.Bukti pendapat ini adalah batu nisan pada makam Fatimah binti Maimun (wafat 475 H/1082 M) di Leran ,Gresik