MENGGAPAI CITA-CITA DENGAN DO'A
Dalam sudut pandang Islam, penghubung antara seseorang hamba dengan Allah adalah do'a. karena kekuatanya dapat menyebabkan berbagai hal yang diluar batas kemampuan manusia. Al Quran mengajarkan kepada orang beriman untuk meminta perlindungan dan pertolongan kepada Allah dengan berdoa kepada Nya, karena tidak ada yang dapat menyelamatkan manusia selain Allah.
Sebagai pelajar Muhammadiyah selayaknya merenungi dan meresapi bagaimana dahsyatnya pengaruh do'a bagi kehidupan yang tak lepas dari ujian dan kesulitan lewat ayat al quran dan hadits, sehingga mampu menentukan sikap untuk mengamalkan dan mempraktikan do'a dalam kehidupan sehari-hari.
1. Hakikat Makna Do'a
a. Pengertian Do'a
Menurut bahasa, Doa menurut bahasa artinya seruan, panggilan atau suara.
Menurut istilah, Doa berarti seorang seruan seorang hamba kepada Rabnya guna memohon pertolongan atau perlindungan.
Hakikatnya doa berarti menampakkan kelemahan dan ketiadaan kuasa dihadapan Allah Swt. itulah esensi dari bentuk penghambaan yang didalamnya terkandung pujian kepada Allah.
b. Do'a adalah Ibadah dan kunci bagi semua Kebaikan serta Pencegah segala keburukan
Setiap kali seorang hamba mengangkat kedua tanganya seraya mengucapkan "Yaa Allah, Yaa Rabb" ia akan diberi pahala dan imbalan dari Allah karena doa merupakan amal ibadah, meskipun doanya dikabulkan langsung atau ditunda.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
الدُّعَاءُ هُوَ العِبَادَةُ
”Doa adalah ibadah.” (HR. Tirmidzi no. 2969)
Hadits tersebut diatas menunjukan bahwa doa merupakan ibadah, sehingga barangsiapa yang memanjatkan doa maka ia akan diberikan pahala sebagaimana ibadah shalat, puasa dan sodaqoh, meskipun belum tampak apakah doa itu dikabulkan atau belum. Oleh sebab itu para pelajar Muhammadiyah setelah mengetahui bahwa do'a merupakan ibadah kepada Allah maka harus memperhatikan syarat dan adab-adab ketika berdoa dan bermunajat kepada Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar